Fungsi Otak Kiri Dan Otak Kanan

Fungsi Otak Kiri Dan Otak Kanan

Otak adalah organ tubuh yang paling vital dan penting bagi kelangsungan hidup manusia. Kalau manusia diimajinasikan sebagai sebuah komputer, nah, otak adalah prosesornya. Tahu nggak kawan, otak manusia terdiri lebih dari 100 miliar saraf yang masing-masing terkait dengan 10 ribu saraf lain lho. Otak adalah organ tubuh vital yang berfungsi sebagai ‘markas besar’ pengendali sistem saraf pusat. Otak manusia terbelah dalam dua bagian. Kedua belahan otak bertanggung jawab silang,  maksudnya silang adalah belahan otak kanan bertanggung jawab untuk tubuh bagian kiri dan belahan otak kiri bertanggung jawab untuk tubuh bagian kanan. Kawan, kalau kamu pernah lihat teman atau orang makan melakukan segala sesuatu pakai tangan kiri atau yang lebih popular disebut kidal, nah, berarti otak kanan orang itu lebih dominan. Kedua belahan otak sangat identik tapi berbeda fungsi. Masing-masing otak berperilaku berbeda lho. Dengan dua belahan otak juga memiliki fungsi masing-masing. Yuk, kita bahas bersama fungsi otak kiri dan kanan. Otak Kiri
Ciri dari otak kiri adalah memiliki karakteristik yang berhubungan dengan kemampuan analisis, logis, urutan, objektif dan rasional. Nah, orang yang dominan menggunakan otak kiri cenderung memiliki pendekatan rasional terhadap kehidupannya, kawan. Orang yang dominan otak kiri akan lebih tertarik dengan angka, kata-kata atau simbol. Dengan cara berpikirnya yang logis dan rasional, individu dengan dominansi otak kiri cenderung melakukan kemampuan analisa dengan baik, misalnya dalam bidang matematika atau akutansi.Wow! Orang dengan dominasi otak kiri berpengalaman dalam perencanaan, dan orang ini jarang sekali melakukan persiapan di saat-saat terakhir.
Otak Kanan
Nah, sedangkan karakteristik yang dimiliki oleh otak kanan adalah intuitif, acak, subjektif, holistik dan sintesis. Biasanya orang yang dominan dengan otak kanan akan lebih kreatif daripada orang yang dominan dengan otak kiri. Kenyataan bahwa orang dengan dominansi otak kanan lebih cenderung menyukai aspek visual atau nyata, sehingga orang-orang tersebut jarang menanggapi masalah secara detail. Ternyata kawan, orang dengan dominansi otak kanan itu lebih kreatif dan intuitif, baik di bidang seni yang kreatif, dan bidang-bidang lainnya. Kebalikan dari orang yang dominan dengan otak kiri, orang yang dominan dengan otak kanan memiliki waktu yang tepat untuk mengatur hal-hal yang sulit, karena sebagian besar keputusan yang dibuat pada saat terakhir. Orang dengan dominansi otak kanan juga akan mulai bekerja tanpa melalui manual instruksi.